Tim Supporting Cattle Corporation Village Program (SC2VP) menyelenggarakan Workshop KPT-Maju Sejahtera di Hotel Aston Bandar Lampung pada Rabu dan Kamis (9-10/03/2022). Kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan pendampingan SC2VP kepada penerima bantuan Desa Korporasi Sapi (DKS) yang berada di Lampung Selatan.
Kegiatan ini dihadiri oleh Ir. Didiek Purwanto, IPU selaku Ketua Umum PB ISPI yang merupakan ketua Tim pengarah dari SC2VP, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lampung Selatan Ir. Rini Ariasih, MM, Direktur Eksekutif Gapuspindo Ir. Joni Liano, M.Sc serta Pengurus dan Anggota KPT Maju Sejahtera. Selain itu, hadir pula Direktur PPHNak, Ditjen PKH Ir. Tri Melasari, M.Si secara virtual melalui platform Zoom Meeting.
Kegiatan diawali dengan pengantar oleh Project Leader SC2VP Ir. Triastuti Andajani, M.Si, dilanjutkan sambutan oleh Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung Ir. Lily Mawarti, M.Si  yang diwakili oleh Abdul Salam Nasrudin, ST, SSM Kasubdit Bina Usaha.  Dalam sambutannya, Kepala Dinas berpesan agar pengelolaan korporasi harus mencakup beberapa hal, di antaranya adalah satu manajemen, berorientasi bisnis, sistem agribisnis, kemitraan, efisiensi rantai pasok dan yang terakhir adalah kelembagaan ekonomi peternak berbadan hukum (koperasi atau PT). Sambutan juga disampaikan oleh Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lampung Selatan, Ir. Rini Ariasih. Kemudian acara dibuka secara resmi oleh Ketua Umum PB ISPI Ir. Didiek Purwanto, IPU.
Sesi Workshop
Workshop dibagi menjadi tiga sesi dengan topik yang berbeda. Sesi pertama diisi oleh narasumber Direktur PPHNak Ir. Tri Melasari, M.Si sekaligus memberi arahan bagi pengurus KPt-MS serta 5 kelompok penerima bantuan program DKS 2020. Â Materi yang disampaikan terkait dengan pengelolaan Korporasi sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian No. 18/Permentan/RC.040/4/2018 tentang Pedoman Pengembangan Kawasan Pertanian Berbasis Korporasi Petani.
Sesi kedua diisi oleh Pengurus KPT Maju Sejahtera, diwakili oleh bendahara koperasi (Bapak Sugeng) yang menyampaikan tentang pengelolaan dan pengembangan usaha KPT-Maju Sejahtera. Pengelolaan koperasi telah dilakukan secara transparan dan akuntabel namun masih terdapat beberapa hal yang memerlukan revisi terkait dengan penyertaan modal kelompok berupa ternak sapi potong, pembagian hasil usaha akan diberikan sesuai dengan kinerja masing-masing kelompok, koperasi akan memfasilitasi pinjaman dana pengembangan usaha bagi kelompok dan menyepakati dana operasional koperasi yang didapat dari beberapa kegiatan usaha KPT-Maju Sejatera seperti warung/toko sembako, margin penjualan pakan konsentrat, usaha kompos dan jasa keuangan. Untuk itu segera akan dilakukan penyesuaian surat perjanjian yang sebelumnya sudah dibuat pada tahun 2018.
Sesi terakhir merupakan pembahasan mengenai SOP pengelolaan usaha yang dipandu oleh PMU SC2VP Agung Kusuma Wijaya, S.Pt, MP. Pada kesempatan ini direfresh kembali terkait prosedur standar pengelolaan usaha pakan baik itu pakan hijauan maupun pakan kosentrat yang juga telah disepakati ulang. Dibahas pula SOP pengelolaan usaha kompos yang merupakan unit bisnis baru pada KPT-MS dimana pengelolaan unit ini akan dimanajeri oleh Ketua Kelompok Sumber Rejeki, bapak Heru Winanto.
Dengan pendampingan SC2VP seluruh pengurus serta semua kelompok akan melaksanakan dengan sebaik-baiknya kesepakatan yang dibuat pada saat Workshop untuk kemajuan KPT-Maju Sejahtera.