ISPINews, Pontianak – Menyambut peringatan Hari Ulang Tahun Provinsi Kalimantan Barat ke 65 pada 28 Januari 2022, Perkumpulan Insinyur dan Sarjana Peternakan (ISPI) Kalimantan Barat menggelar kegiatan “Gelar Kapasitas Daerah”.
Dalam acara ini, Ketua ISPI Kalimantan Barat, Dedi Haryadi, S.Pt., menjadi promotor kegiatan.
Gelar Kapasitas Daerah dilaksanakan ISPI bekerja sama dengan Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Barat, serta komunitas peternakan di Kalimantan Barat.
Acara tersebut digelar selama dua hari, pada tanggal 28 hingga 29 Januari 2022, di areal kantor Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Barat, di kawasan Jalan M. Hambal, Kota Pontianak.
Tujuan kegiatan Gelar Kapasitas Daerah adalah:
- Sebagai wadah silaturahmi para pecinta hewan hias serta menjalin silaturahmi antara komunitas dengan masyarakat, dan birokrat instansi pemerintahan.
- Menjadi sarana ISPI untuk ikut berkontribusi nyata dalam memperlihatkan kinerja dari komunitas-komunitas ternak dan hewan hias di kalangan masyarakat
- Memberikan informasi dan mengedukasi kepada masyarakat luas, diantaranya terkait teknologi peternakan dan keanekaragaman populasi ternak
- Memberikan hiburan yang atraktif kepada masyarakat serta menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat secara proakt
Menurut Ketua ISPI Kalimanta Barat, Dedi Haryadi, S.Pt, komunitas tidak hanya dapat membudidayakan ternak, namun juga dapat mengenalkan hasil budidaya mereka kepada masyarakat, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kalimantan Barat. “Semoga, komunitas ini mendapat tempat di hati masyarakat”, ujar Dedi.
Acara “Gelar Kapasitas Daerah” diisi dengan berbagai kegiatan, diantaranya, Forum Group Discussion bertema “Pentingnya Pasar Ternak dan Hewan Hias”
Dalam FGD ini, tampil sebagai narasumber, yaitu Ir. Muhammad Munsif, MM (Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Barat), Suib, SE (Wakil Ketua Komisi 2 DPRD Kalimantan Barat), Ir. Duta Setiawan, S.Pt, M.Si, IPU (Dosen Program Studi Peternakan Untan), M. Fauzan Alfikri, S.Pt (pengusaha muda ternak kambing), Hendro (Komunitas Ayam Hias Kalbar) dan Syamhudi (Ketua Pekarangan KSP Kreasi Sungai Putat).
Dengan adanya FGD ini, ISPI Kalbar berharap para peternak dan komunitas dapat menyampaikan langsung aspirasinya, untuk dapat difasilitasi adanya suatu tempat untuk tempat bertemu untuk melakukan transaksi menawarkan hasil budidaya mereka.
Harapannya, di Provinsi Kalimantan Barat – khususnya kota Pontianak – dapat dibangun sebuah pasar ternak dan hewan hias.
Selain FGD, ada juga “Kontes Ayam Serama dan Ayam Pelung “, memperebutkan Piala Bergilir Rektor dan Gubernur Kalimantan Barat. Pada tahun 2019 lalu, kegiatan seperti ini juga dipromotori oleh ISPI Kalbar.
Namun karena adanya pandemi Covid-19, acara ini baru dapat dilaksanakan kembali pada tahun 2021 ini.
“Kontes Ayam Serama” memperebutkan hadiah dalam tiga kategori yaitu Kategori Jantan Dewasa A (Juara 1,2 dan 3), Jantan Dewasa B (Juara 1,2 dan 3), Jantan Tanpa Lawi (Juara 1,2 dan 3), Jantan Remaja (Juara 1,2 dan 3), dan Juara Best of The Best (BOB).
Selama ini, ayam serama memiliki keunikan yang tidak dimiliki ayam jenis lainnya. Yaitu bentuk tubuhnya lebih kecil dan tegak dari pada ayam kate. Selain itu, postur tubuh ayam serama tegak lurus, dengan kaki dan sayapnya. Dadanya juga akan membusung dengan posisi kepala, yang hampir menyentuh ekor.
Sedangkan untuk “Kontes Ayam Pelung” memperebutkan hadiah dalam tiga kategori, yaitu Kategori Suara (Juara 1,2, 3, Harapan 1 dan Harapan 2), Kategori Penampilan (Juara 1,2 dan 3), dan Kategori Bobot (Juara 1,2 dan 3).
Keunikan ayam pelung, menjadi suatu hal yang membuat banyak masyarakat memilih untuk memelihara ayam pelung, karena suaranya yang melung atau panjang dibandingkan jenis ayam lainnya.
Tak hanya itu, Komunitas Peternak Kambing Pontianak Kubu Raya Kalimantan Barat juga ikut ambil bagian dalam kegiatan ini. Komunitas ini menampilkan kambing-kambing berkualitas jenis Boer, Ettawa, Sapera dan PE yang memperebutkan Piala Kadisbunnak (Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Barat) sebagai Kambing Terfavorit 1,2 dan 3.
Berbagai komunitas pecinta hewan hias dan aneka kegiatan lain, juga unjuk gigi memeriahkan kegiatan ini.
Sebut saja, Komunitas ayam hias, merpati hias, kelinci, hamster, UMKM Peternakan, UMKM Disbun, serta vaksinasi rabies Drive Thru dan juga pembagian minuman dan makanan gratis seperti bubur padas (Makanan Khas Kalimantan Barat), dan Bubur Tumis.
Tak heran, bila rangkaian kegiatan ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak.
Diantaranya, dari dr. Harisson, M. Kes selaku Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat yang didampingi Windy Prihastari, S.STP.,M.Si yang juga menjabat Kepala Dinas Kepemudaan, Olah Raga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat.
Asisten I (Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat), Dra. Linda Purnama, M.Si yang ikut mendampingi Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Barat, Ir. Muhammad Munsif, MM, yang meninjau secara langsung kegiatan “Gelar Kapasitas Daerah” serta menyerahkan hadiah pada juara “Kontes Ayam Serama dan ayam Pelung”.
Selain itu, Sekretaris Daerah dan Asisten yang juga berkenan memberikan hadiah berupa doorprize kepada para pengunjung, berupa voucher makan gratis di Hotel Harris.
Sukseenya acara ini, tak lepas dari peran para sponsor, yang peduli dan turut serta untuk kemajuan dan pembanguna peternakan di Kalimantan Barat, seperti Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia, Thermo Scientific (GeneCraft Labs) dan Bank Kalbar. (Ir. Hartanti Ayu Wulandari, S.Pt, IPM, Sekretaris ISPI Kalbar).***